Menerapkan teknik enkripsi Rot 13 pada Go

Menerapkan konsep enkripsi Rot 13 pada Go. Sesuai namanya Rot 13 ( rotate by 13) adalah sebuah algoritma enkripsi dengan menggeser abjad sebanyak 13.

ilustrasi teknik enkripsi rot 13

Enkripsi Caeser Cipher

Teknik enkripsi rot 13 merupakan bagian dari Caesar cipher yaitu teknik enkripsi dengan menggeser abjad pada plaintext sebanyak n. Misalnya kita menggeser A sebanyak 3 ke kanan maka akan menghasilkan D.

Caesar Cipher
Encryp(x) = (x+n) mod 26
Decrypt(x) = (x-n) mod 26

Sehingga pada teknik rot 13 menjadi

Rot 13
Encrypt(x) = (x+13) mod 26
Decrypt(x) = (x-13) mod 26

Variabel x merupakan kode ASCII dari plaintext , maka:

Plain:    ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ 
Cipher:   NOPQRSTUVWXYZABCDEFGHIJKLM

Pada Teknik ini chippertext akan kembali seperti plaintext bila kita melakukan 2 kali putaran. Mari kita buktikan.

x = 1
Encrypt(1) = (1+13) mod 26 = 14
Encrypt(14) = (14+13) mod 26 = 1
Hasilnya sama seperti semula yaitu 1

Enkripsi Rot 13 Dengan Golang

[gist id=”9a78c8d1dfcbcd85f1e448908cb82182″]

Karena pada kasus ini kita tidak mulai dari 1 melainkan dari kode ASCII maka menyesuaikan.

A = 65 
= 65 + ( (65-65+13) % 26) 
= 65 + 13 
= 78 

Maka hasilnya 78 = N

Kesimpulan

Kita telah berhasil menerapkan konsep enkripsi rot 13 pada bahasa pemrograman Go, maka tugas kalian adalah membuat descrip dari algoritma ini. Ingat chippertext dari rot 13 akan kembali ke plaintext bila dilakukan 2 kali putaran.

Baca Juga: Menerapkan Konsep MVC di Golang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *